Salomo King


Setia tuh asalnya dari hati kita.Liat aja Salomo,dia adalah raja yang paling diberkati oleh Tuhan.Tapi akhir hidupnya menyedihkan karena sebelum dia meninggal,musuh-musuhnya bangkit melawan dia.Sialnya lagi setelah dia meninggal,kerajaan Israel pecah.Bisa dibilang sangat tragis untuk ukuran orang yang diberkati Tuhan..
Gini ceritanya..
Awalnya raja Salomo tuh taat banget pada Tuhan.Ia bertanggung jawab pada apa yang Tuhan berikan padanya.Makanya dia diberi hikmat yang luar biasa."Aku ingat" kata Salomo "itu karena aku mengingat pesan ayahku (Raja Daud maksudya).Ia hanya berpesan satu hal padaku yaitu SETIA DALAM JALAN TUHAN"
Tapi ternyata Raja Salomo ga setia sampai akhir.Ia bahkan sampai memberi korban bakaran kepada Baal.
Itu ibaratnya Kaka yang sudah selesai melewati Cassilas (kiper Real Madrid) dan tinggal menendang ke gawang yang sudah kosong tapi ia malah berlari sekuat tenaga keluar lapangan.Tentu saja Carlo Ancelotti jadi panas dan melempar Kaka dengan handuk dan kata-kata yang wajib disensor pun keluar dari pelatih A.C Milan itu.Kira-kira seperti itulah kejadian yang menimpa Raja Salomo.
"Aku ingat" kata Salomo "aku tidak setia pada Tuhan,aku menyembah Baal kerena istri-istriku,aku takut ditinggalkan oleh mereka.Mereka mengambil hatiku dan mengarahkannya pada Baal."
Salomo sadar,tapi itu sudah terlambat.Berkat Tuhan berubah menjadi kutuk ketika kesetiaan jadi ketidaksetiaan.Itu semua berawal dari hati."Hati Salomo telah terpaut kepada mereka oleh karena cinta.
Hati yang setia pada Tuhan adalah sumber berkat dan hikmat.Hati itu sifatnya care sensitive jadi harus dijaga agar ga mudah serong ke kiri dan ke kanan.Hati harus diurus dan dipelihara."Hati Yang Setia"...Salomo tau tapi sudah terlambat

Best Blogger Tips
  • Stumble This Post
  • Save Tis Post To Delicious
  • Share On Reddit
  • Fave On Technorati
  • Buzz This Post
  • Tweet This Post
  • Digg This Post
  • Share On Facebook

0 komentar:

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))

Posting Komentar